HARIFIN A. TUMPA TERPILIH MENJADI KMA

JAKARTA-HUMAS. Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial, Harifin A. Tumpa, ditetapkan menjadi ketua Mahkamah Agung Terpilih dalam rapat paripurna Mahkamah Agung dengan agenda khusus pemilihan ketua [...]

MA Hukum 17 Hakim Nakal

JAKARTA-HUMAS. Mahkamah Agung menjatuhkan sanksi kepada 17 orang Hakim `nakal` di berbagai Pengadilan yang ada di Indonesia, setelah mereka terbukti melakukan pelanggaran dalam menunaikan tugasnya [...]

KMA, WKMA BIDANG YUDISIAL DAN WKMA BIDANG NON YUDISIAL MENGUCAPKAN SUMPAH DI HADAPAN PRESIDEN - RI.

JAKARTA-HUMAS, Selasa, 10 Februari 2009 Ketua Mahkamah Agung Harifin A Tumpa, Wakil Ketua Bidang Yudisial Abdul Kadir Mappong dan Wakil Ketua Bidang Non Yudisial Ahmad Kamil, mengucapkan sumpah [...]

KABUA : “BARANG MILIK NEGARA HARUS ADA ADMINISTRASINYA”

JAKARTA-HUMAS. “Penatusahaan SABMN seluruh Pengadilan haruslah secara kontinyu, dan asset yang dimiliki di masing-masing Eselon I mulai saat ini sudah jelas kepemilikannya dan sudah selayaknya [...]

KERJASAMA RI-AS DI BIDANG PERADILAN

WASHINGTON DC-HUMAS. Hubungan Amerika Serikat dan Indonesia beberapa tahun belakangan ini berjalan semakin baik. Banyak hal dari Indonesia, seperti masalah penanganan HAM, pelaksanaan supremasi hukum, pemberantasan korupsi dan lain-lain [...]

Acara Syukuran Peningkatan Kelas

Jepara, Acara syukuran kenaikan kelas I B yang diselenggarakan pada tanggal 09 Desember 2008 bertempat di Pengadilan Negeri Jepara, JL. KHA. FAUZAN No. 04 Jepara,berlangsung sangat meriah dan lancar sampai selesainya acara [...]
Google
Google Eko Budhi Harto
ip-location

Menjahili Orang Lain Dengan Netbus


NetBus merupakan backdoor yang berjalan di sistem operasi Windows 9x dan NT. Dengan Netbus tersebut banyak hal menyenangkan yang bisa Anda lakukan, diantaranya adalah:
* Membuka dan menutup CD-ROM Drive.
* Menghapus file
* Mengirim dan mengambil file
* Menjalankan program-program aplikasi
* Melakukan shut down, log off, reboot dan power off.
* Mengontrol gerakan mouse dan keyboard.
* Menutup program.
* Melihat apa saja yang mereka ketik (biasa dipergunakan untuk menyadap password)
* Mengirimkan pesan atau text.
* Memata-matai komputer “korban”/ Mengintip program yang sedang mereka jalankan.
* Mengarahkan komputer “korban” sehingga membuka URL tertentu.

Untuk menjalankan NetBus dibutuhkan 2 buah file, yaitu NetBus.exe dan Patch.exe (tapi nama file tersebut bisa saja diganti dengan nama yang lain). NetBus.exe merupakan file yang diletakkan di komputer kita, sedangkan Patch.exe diletakkan di komputer “korban”.

Ada beberapa cara untuk “menanam” file Patch.exe di komputer “korban”. Misalnya dengan mengirimkan sebagai attachment saat Anda mengirim email. Jika penerima email tersebut mengeksekusi file Patch.exe maka file tersebut akan ter-copy ke directory Windows ( pada komputer “korban”). Cara lain adalah (ini yang lebih asyik) letakkan file tersebut di semua komputer pada suatu warnet.

Jika berhasil Anda tinggal jalankan file NetBus.exe. Pada kolom Host name/IP Address isi dengan host name/ip address pada komputer si “korban”. Kalau Anda bingung, gunakan fasilitas Scan yang akan memeriksa komputer mana saja yang telah terdapat file Patch.exe. Selesai mengisi ip address klik tombol Connect. Tunggu beberapa saat. Jika koneksi berhasil tombol Connect akan berganti menjadi tombol Cancel dan setelah itu Anda bisa melakukan apa yang Anda sukai, termasuk menyadap password email orang lain.

Instalasi
Anda dapat mendowload tools Back Orifice di http://www.tcp-ip-info.de dan situs-situs hacker lainnya. Ekstrak hasil download dengan winzip. Hasil unzipnya sebagai berikut:

C:\TMP\NETBUS>dir

.exe
.jpg
.dsk
Hosts.txt
.txt

Cara Pakai
Seperti telah dijelaskan di awal, maka untuk mengaktifkan netbus di? sistem target Anda harus mengupload dan menjalan netbus server di sistem target. Adapun komponen yang perlu diupload di sistem target adalah patch.exe. Jika sudah diupload, pada sistem target cukup menjalankan sebagai berikut:
Pada sistem target ketikkan perintah berikut:
Patch.exe
Pada komputer yang akan Anda gunakan untuk mengendalikan sistem target :
netbus.exe
tombol-tombol yang ada merupakan fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh Anda terhadap sistem target Anda. Baiklah Anda dapat memulai dengan langkah-langkah berikut:
Untuk mencari sistem target yang telah terkena netbus dapat dilakukan dengan cara scan dengan range IP tertentu, yaitu:
• Klik tombol scan
• Isi range IP yang akan discan
• Isi nomor port yang dipergunakan (default)

Setelah prses tersebut, Anda akan dapat melihat IP address mana saja yang telah terkena Netbus. Selanjutnya tinggal Anda satroni saja 
Untuk terhubung ke sistem target, yang perlu Anda lakukan adalah:
• isi nomor IP Address
• klik tombol connect

Dan Anda telah terhubung ke sistem target. Selanjutnya Anda dapat mencoba fasilitra netbus yang tertera pada tombol yang ada. Misalnya untuk mencapture layar sistem target dapat Anda lakukan melalui tombil screendump, atau untuk melakukan upload dan download program, dapat Anda lakukan melalui tommbol file manager.

Peringatan:
Gunakan artikel ini untuk menambah pengetahuan Anda. Jangan melakukan hal-hal yang dapat merugikan orang lain.

Artikel yang berhubungan :



0 komentar

Tes Kecocokan

+ =

Recent Comment